Buktiinvestigasi.com (Lampung Tengah) – aska viralnya oknum kepala kampung Gunung Batin Baru Kecamatan Terusan Nunyai Lampung tengah atas pemberitaan di salah satu media online beberapa hari lalu terkait proses pemeriksaan yang di lakukan oleh unit Tipikor Polres Lampung tengah,membuat istri dari Oknum kepala kampung tersebut merasa tak terima.
Atas viralnya berita sang suaminya tersebut yang sedang dalam proses pemeriksaan unit Tipikor polres Lampung tengah Polda Lampung saat ini.
Hal itu menimbulkan rasa amarah yang tinggi baginya kepada oknum wartawan yang memberitakan hal tersebut.
Kemarahannya hingga berujung intimidasi terhadap oknum wartawan yang memberitakan hal tersebut ia sampaikan melalui via telepon seluler nya sekitar pukul 14.41 wib pada Minggu,(29/5) .
Dalam pembicaraan via telepon seluler yang berdurasi lebih kurang tiga menit dua puluh enam detik tersebut tampak Ml (nama inisial-red) meledakkan emosinya kepada wartawan pemilik berita yang mana telah memberitakan proses pemeriksaan unit Tipikor Lampung tengah atas dugaan korupsi dana desa yang di lakukan oleh oknum kepala kampung Gunung Batin Baru tak lain adalah suaminya tersebut.
Dikutip dari pembicaraan via telepon seluler nya tersebut ia (Ml) mengatakan, ” ini istrinya Dikin (sodikin-red) , Dikin kepalo , kamu kan yang udah bikin berita itu nyampe kayak gini “, Ucapnya menggunakan bahasa daerah setempat.
Tak hanya sampai di situ , Istri dari Oknum kepala kampung Gunung Batin Baru tersebut juga mengatakan ,” Dikin memang diam , kamu tahu keluarga saya itu preman semua “, Ucap nya seakan seakan mengintimidasi.
Lanjutnya dimenit akhir dalam via telepon tersebut , ” ya udah kamu tunggu disitu , saya nyuruh dia orang kerumah kamu “,tutupnya .
Sementara sebelumnya, informasi dari seorang warga bahwa wartawan pemilik berita tersebut sedang di cari seorang preman di kampungnya tersebut terkait pemberitaannya beberapa hari lalu yang sempat viral di media sosial dan di kalangan masyarakat setempat serta menjadi trending topik di masyarakat.(Red)
Komentar